Tragedi Runtuhnya Atap Gimnasium Sekolah di China 10 Tewas, Belasan Terjebak di Reruntuhan

Gimnasium Sekolah Runtuh
Sepuluh tewas setelah atap gimnasium sekolah runtuh di China (Tangkapan Layar Youtube Reuters)
Mari berbagi

JoSS, QIQIHAR, CHINA – Kecelakaan memilukan terjadi di kota Qiqihar, China, pada Minggu (23/7/2023) ketika atap beton sebuah gimnasium sekolah runtuh, menewaskan 10 orang dan satu orang masih terjebak di bawah reruntuhan. Laporan dari CCTV menyatakan bahwa awalnya, terdapat 15 orang yang terjebak di bawah reruntuhan, namun pihak berwenang berhasil menyelamatkan 14 orang dari puing-puing tersebut.

Peristiwa tragis ini terjadi di Sekolah Menengah No 34 di Distrik Longsha di Qiqihar, yang berada di provinsi Heilongjiang, China timur laut. Pukul 14.56 pada hari Minggu, atap gimnasium tiba-tiba ambruk ketika sedang digunakan. Saat kecelakaan terjadi, terdapat 19 orang di dalam gimnasium. Dari mereka, empat orang berhasil melarikan diri, sementara 15 orang lainnya terjebak di bawah puing-puing bangunan.

Pukul 03.00 pada hari Senin, sebanyak 14 orang berhasil dievakuasi dari reruntuhan, namun sayangnya, tiga dari mereka tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan. Akibat cedera serius, enam orang lainnya meninggal dunia saat dirawat di rumah sakit.

Baca Juga: Anak Sungai Gangga Meluap Taj Mahal Terendam Banjir

Gambar-gambar yang beredar di media sosial menunjukkan pemandangan menyedihkan dari kejadian tersebut, dengan atap gimnasium yang roboh dan petugas penyelamat berusaha mencari korban di antara batu-batu besar beton. Proses penyelamatan masih terus berlangsung dengan menggunakan derek besar untuk mengangkat reruntuhan di sisi gedung sekolah.

Pihak berwenang sedang melakukan investigasi mendalam terkait penyebab runtuhnya atap gimnasium ini. Hasil awal menyebutkan bahwa pekerja konstruksi secara ilegal menggunakan perlite, sebuah mineral dengan tingkat kandungan air yang tinggi, saat membangun atap gimnasium yang berdekatan dengan gedung pengajaran. Akibat hujan yang terus-menerus, perlite menyerap air dan menambah beban berat, sehingga menyebabkan atap gimnasium akhirnya roboh.

Insiden ini menjadi pukulan berat bagi masyarakat Qiqihar dan China pada umumnya. Upaya penyelamatan dan investigasi masih berlangsung, dan pihak yang bertanggung jawab atas konstruksi tersebut telah ditahan oleh pihak kepolisian. Semoga kecelakaan ini menjadi pelajaran penting dalam meningkatkan standar keselamatan konstruksi guna mencegah terjadinya tragedi serupa di masa depan. (lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*