Sahrul Gunawan Bikin Komunitas Pencinta Bumi

Sahrul Gunawan | Foto: instagram
Mari berbagi

JoSS, JAKARTA – Memerangi sampah plastik yang merusak alam, Sahrul Gunawan membuat komunitas pecinta bumi.

“Aku dan teman-temanku bikin komunitas Aku Cinta Bumi. Bagaimana sampah plastik bisa dikurangi di Indonesia sebagai penyuplai sampah harus dikurangi,” ujar Sahrul di Gedung Trans, Mampang Prapatan, Kamis (10/5/) seperti dikutip Kompas.com.

Seperti yang sudah diketahui, kata Sahrul, plastik adalah sampah yang sulit terurai dan merusak lingkungan. Hal terkecil yang bisa dilakukan adalah tidak menggunakan sedotan plastik. “Jadi sedotan harus dikurang dengan menggunakan sedotan (aluminium) yang tak sekali pakai,” kata dia.

“Terus cukup dengan kantong ramah lingkungan kita bawa di mobillah tiap ke supermarket. Kita bawa karena kita juga harus peduli,” sambung dia. Sahrul menggerakkan komunitas tersebut saat berkampanye di Daerah Pemilihan (Dapil) V Jawa Barat meliputi Kabupaten Bogor.

Baca juga: Enda Ungu Aransemen Ulang Lagu ‘Surgamu’ Bersama Puterinya

Sahrul merupakan caleg dari Partai Nasdem. “Di dapil (daerah pemilihan) pengolahan sampah dan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan masih jauh. Hal seperti ini yang bisa aku lakukan untuk masyarakat,” kata dia.

Sahrul mengaku akan terus menggerakan komunitas tersebut. Sahrul merasa nyaman bahwa gerakan yang dibuatnya bisa bermanfaat untuk orang banyak.

Terkait dengan nasibnya dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, Sahrul mengaku pasrah. “Kalau memang gua dapet mau sujud syukur. Kalau enggak, gua pengin menguatkan hati biar ikhlas,” kata Sahrul.

Sahrul perlu menguatkan hati karena dia merasa lelah berkampanye selama delapan bulan di dapilnya. Sahrul hanya bisa berserah kepada Tuhan apa pun keputusan dari KPUD Kabupaten Bogor. “Kalau memang gue enggak jadi, ya, berarti Allah belum percaya. Kalau lolos berarti aku tidak boleh menyia-nyiakan kepercayaan yang Allah berikan,” kata dia. (Wiek/lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*