Duh, Dibuka 24 Jam Skybridge Terminal Tirtonadi Malah Dibuat Mesum

Terminal Tirtonadi
Jembatan penghubung Terminal Tirtonadi Solo dengan Stasiun Balapan | Foto: google
Mari berbagi

JoSS, SOLO – Jembatan penghubung Terminal Tirtonadi Solo dengan Stasiun Balapan kini dibuka selama 24 jam. Sayangnya, kebijakan pemerintah daerah ini justru disalahgunakan. Sepasang kekasih terekam CCTV beradegan mesra di Skybridge tersebut pada malam hari.

Dalam video 30 detik yang tengah viral di media sosial itu terlihat dua orang dewasa itu duduk di kursi yang disediakan di salah satu titik skybridge. Mereka kemudian saling bermesraan tanpa menyadari adanya kamera tersembunyi.

Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi Solo, Joko Sutriyanto, membenarkan kejadian tersebut. Dia pun mengimbau agar jalur penghubung Terminal Tirtonadi dengan Stasiun Balapan digunakan sebagaimana mestinya.

“Kami imbau agar seluruh pengguna skybridge berperilaku wajar. Jangan berbuat tidak senonoh, karena ada kamera pengawas dan ada petugas jaga,” ujar Joko, seperti dikutip dari Detik.com.

Joko juga menyayangkan video tersebut dapat viral di media sosial. Dia kemudian langsung melakukan evaluasi kepada jajarannya.

Sementara itu, Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, juga menyayangkan fasilitas umum dipakai untuk bertindak tak wajar. Padahal Rudy sudah meminta pengelola agar membuat skybridge lebih leluasa dimanfaatkan masyarakat.

Baca juga: Jalanan di Solo Dinilai Belum Ramah Pesepeda

Sebelumnya, Rudy meminta pengelola mengoperasikan skybridge selama 24 jam. Selain itu, pengguna tidak perlu lagi memiliki tiket kereta untuk dapat melintasi skybridge.

“Sebenarnya dibukanya 24 jam ini tidak masalah, kan sudah ada petugasnya, ada kameranya. Kalau terjadi seperti ini kan memang penyebabnya orang itu sendiri. Semoga ini tidak terulang lagi,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Skybridge penghubung dua moda transportasi itu dibuka selama 24 jam sesuai dengan permintaan masyarakat dengan pengamanan ekstra dari terminal dan stasiun.

Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi, Joko Sutriyanto, mengatakan telah sepakat untuk membuka skybridge selama 24 jam. Menurut dia, pembukaan skybridge selama 24 jam merupakan rencana yang telah lama.

Ia menambahkan Terminal Tirtonadi sangat siap dalam mengamankan skybridge dalam 24 jam. Petugas patroli rutin yang direncanakan menggunakan sepeda maupun di pos tertentu siap mengamankan skybridge sepanjang 470 meter itu.

Menurut dia, dalam sehari terminal mencatat 100 orang melintasi skybridge itu, pada Januari tercatat 7.000 orang melintas. Ia meyakini apabila skybridge dibuka 24 jam jumlah pelintas akan semakin banyak. Hal itu juga menjadi suatu hal yang positif dalam mengurangi jumlah kepadatan lalu lintas.

Kereta di atas pukul 18.30 WIB juga cukup banyak, sehingga keamanan dan kenyamanan para penumpang harus diprioritaskan. (lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*