Kertajati Siapkan Koneksi Udara ke Lima Kota

Mari berbagi

JoSS, MAJALENGKA JABAR – Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati menyiapkan koneksi udara di lima kota di Indonesia untuk mendukung peningkatan kualitas pelayanan dalam arus mudik dan balik Lebaran 2018.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan, adapun 5 kota itu antara lain, Medan, Surabaya, Bali, Makassar, dan Kalimantan. Opsi pembukaan rute  untuk Kalimantan ialah Samarinda atau Balikpapan.

“Rencananya, akan dibuka rute ke lima kota yaitu Medan, Surabaya, Bali, Makasa, Kalimantan pilihannya antara Samarinda atau Balikpapan,” katanya, baru-baru ini.

Budi menuturkan, operator bandara akan melakukan penawaran ke sejumlah maskapai untuk melayani rute-rute tersebut. “Nanti Angkasa Pura II dan BIJB akan tawarkan airline. Saya yakin mereka bersedia. Jadi orang dari Medan pulang Cirebon dia langsung,” jelasnya.

Lebih lanjut Budi menuturkan, Bandara Kertajati nantinya tak hanya melayani rute lokal ini, namun juga akan melayani penerbangan untuk haji. “Kita juga rencanakan haji minimal dua kabupaten Majalengka dan Sumedang,” tambahnya.

Data Kementerian Perhubungan pembangunan merinci dari sisi darat mencakup terminal, garbarata, dan lain-lain sudah mencapai 91,07%. Sementara, untuk sisi udara meliputi runway dan apron sudah 100%.

Pembangunan Bandara Kertajati ditargetkan rampung pada Mei ini, yang artinya maka bandara bisa melayani penerbangan mudik. Peluang bisnis penerbangan ini langsung  ini langsung disambut baik oleh maskapai.

Citilink Indonesia akan menerbangi langit Bandara Internasional Jawa Barat di Kertajati dengan rute penerbangan Surabaya-Kertajati pada 8 Juni 2018.

Vice President Corporate Secretary and CSR Citilink Indonesia Ranty A. Rachman mengatakan rute penerbangan tersebut bertujuan memberikan pilihan destinasi dan memudahkan akses transportasi udara bagi penumpang yang tinggal di Jawa Barat bagian Timur dan Jawa Tengah bagian Barat selama musim mudik lebaran.

“Penerbangan Citilink Indonesia untuk rute Kertajati-Surabaya akan mulai terbang pada 8 Juni 2018 dengan menggunakan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 penumpang,” kata Ranty dalam siaran pers, Kamis (24/5)

BIJB merupakan bandara komersial kedua di Jawa Barat setelah Bandara Husein Sastranegara di Bandung. Adapun, Citilink Indonesia merupakan maskapai pertama yang mendapat izin dari Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan untuk beroperasi di sana.

Ranty menuturkan rute penerbangan tersebut sifatnya adalah penerbangan tambahan (extra flight) selama peak season Lebaran 2018. Kendati demikian, manajemen akan terus melihat prospek ke depan untuk penambahan jadwal penerbangan, frekuensi, maupun rute-rute baru dari Kertajati.

Penerbangan Surabaya-Kertajati Citilink Indonesia dengan nomor penerbangan QG 9820 dari bandara Juanda, Surabaya dijadwalkan pukul 05.25 WIB dan tiba di Kertajati pukul 06.55 WIB setiap hari. Sementara, penerbangan sebaliknya, dengan No. QG 9821, Kertajati-Surabaya dijadwalkan berangkat pukul 07.25 WIB dan tiba di Surabaya pukul 08.55 WIB.

Di pertengahan Mei ini, Citilink Indonesia juga tampil dengan seragam baru untuk awak kabin termasuk untuk pramugari berhijab. Selama Ramadan, Citilink memberikan takjil secara cuma-cuma pada penerbangan yang mendekati waktu berbuka puasa dan menghadirkan menu spesial Ramadan Kuliner Nusantara sebagai pelengkap berbuka puasa. (*lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*