Tips Menyimpan Daging Kurban Agar Awet dan Terjaga Kualitasnya

Tips Daging Kurban
Ilustrasi Daging Kambing (Yamtono_Serdi)
Mari berbagi

SAAT Hari Raya Iduladha atau Hari Raya Kurban bisa jadi pasokan daging sapi bakal melimpah ruah, karena itu ketahui tips menyimpan makanan sumber protein hewani ini agar tahan lama. Berikut ini sejumlah tips menyimpan daging sapi agar tahan lama seperti dikutip dari electrolux.co.id pada Selasa (27/6/2023):

Baca Juga: Legitnya Sate Kambing Khas Tegal Bisa Anda Coba Sendiri Dirumah, Begini Resepnya

1. Jangan mencuci daging sapi terlebih dahulu

Banyak orang memiliki kebiasaan mengeluarkan daging dari kemasan dan mencucinya dengan air begitu mereka tiba di rumah dengan belanjaan mereka.

Kebanyakan ahli menyarankan agar Anda tidak melakukannya. Bakteri apa pun yang menurut Anda dapat dihilangkan dengan melakukan ini mungkin tidak akan terpengaruh oleh pencucian. Mereka hanya akan dibunuh jika dagingnya dimasak dengan benar.

Jika Anda berencana untuk membekukan daging sapi, hindari mencucinya. Jika dagingnya basah, mungkin lebih mudah terkena freezer burn.

2. Potong daging sapi menjadi beberapa bagian sebelum disimpan

Tips berikutnya dalam menyimpan daging agar tahan lama adalah potong menjadi beberapa bagian terlebih dahulu. Hal yang paling berbahaya dalam penyimpanan daging sapi dan daging lainnya adalah memaparkannya pada perubahan suhu.

Sering berpindah dari dingin ke hangat dan kembali lagi dapat membantu bakteri pada daging tumbuh. Itulah mengapa sebaiknya jangan terus mengeluarkan daging dari lemari es sampai Anda benar-benar memasaknya.

Jika Anda memotong daging menjadi beberapa bagian sebelum dimasukkan ke dalam kulkas, Anda dapat mengambil jumlah berapa pun yang Anda butuhkan tanpa mempengaruhi sisanya. Anda dapat memasak makanan yang lebih kecil hanya untuk diri sendiri atau bagian dari keluarga sambil menjaga daging lainnya tetap segar dan lezat saat Anda membutuhkannya.

3. Masukkan daging sapi ke dalam kulkas dengan cepat

Jika Anda pernah mendengar istilah cold chain, Anda tahu apa yang sedang kita bicarakan. Dalam proses penyimpanan yang profesional dan pengangkutan bahan makanan seperti daging, produk disimpan secara konsisten dingin untuk mencegah pembusukan. Saat Anda mengambil daging sapi dari supermarket, Anda harus mengikuti aturan yang sama.

Jangan biarkan daging segar dan mentah tergeletak di meja dapur Anda dan jangan tinggalkan di dalam mobil yang panas saat Anda menjalankan tugas. Para ahli menyarankan agar Anda tidak membiarkan lebih dari 1 atau 2 jam berlalu antara mengeluarkan daging dari kulkas supermarket dan memasukkannya ke dalam kulkas Anda sendiri.

4. Bungkus daging sapi Anda dengan benar

Tips berikutnya dalam menyimpan daging agar tahan lama adalah bungkus dengan benar. Jika Anda membeli daging yang dikemas vakum, biarkan dalam kemasannya sampai Anda ingin menggunakannya. Pengemasan vakum dapat memperpanjang umur penyimpanan daging secara signifikan, jadi tidak ada alasan untuk membukanya.

Untuk daging yang tidak dikemas secara vakum, aturannya sedikit berbeda. Saat menyimpan daging sapi di lemari es di luar kemasannya, Anda harus meletakkannya di atas piring dan menutupinya dengan bungkus plastik. Harus ada aliran udara di sekitar daging untuk mencegah daging sapi “berkeringat”.

Jika Anda akan membekukan daging sapi, bungkus dengan rapat dalam bungkus plastik, berhati-hatilah agar tidak terlalu banyak udara yang menempel di daging. Dengan cara ini, Anda dapat menghindari freezer burn, yang tidak merusak daging, tetapi dapat mengubah rasanya secara drastis.

5. Lacak tanggal pakai daging sapi Anda

Ini sangat relevan saat Anda membekukan daging sapi, tetapi juga merupakan cara yang baik saat Anda menyimpannya di lemari es. Tulislah langsung pada plastik pembungkus atau gunakan catatan tempel untuk menandai daging dengan tanggal pembeliannya dan/atau tanggal makannya.

Dengan cara ini, Anda tidak perlu bertanya-tanya tentang potongan daging yang Anda temukan di freezer beberapa bulan kemudian, mengintip melalui plastik untuk melihat apakah masih terlihat segar. Anda akan tahu persis berapa umurnya dan mendapatkan ide bagus apakah itu masih bagus. Ini juga menjadi tip berguna saat menyimpan sayuran di kulkas.

6. Jangan memasukkan daging sapi kembali setelah Anda mengeluarkannya

Tips berikutnya agar menyimpan daging tahan lama yaitu jangan memasukkan Ini adalah aturan lain yang sangat penting untuk daging beku, tetapi seperti yang kami sebutkan sebelumnya, perubahan suhu yang sering dapat membantu pertumbuhan bakteri. Jadi, ada baiknya untuk mematuhi aturan ini untuk daging yang didinginkan yang juga dihangatkan hingga suhu kamar.

Mencairkan daging dan kemudian membekukannya kembali dapat membuatnya menjadi sarang bakteri dan merupakan cara yang pasti untuk merusak kualitasnya. Jadi, pastikan untuk hanya mengeluarkan daging dari freezer atau lemari es jika Anda akan memasaknya.

7. Jaga kulkas tetap bersih dan teratur

Kebersihan sangat penting untuk menjaga kesegaran makanan, baik itu daging, sayuran atau bahan makanan lainnya. Kulkas yang kotor memberikan kondisi yang ideal bagi kuman untuk tumbuh dan mencemari makanan Anda. Kontaminasi juga dapat terjadi ketika daging matang dan daging mentah disimpan berdekatan. Pastikan untuk membersihkan kulkas Anda setiap 3 atau 4 bulan dan pembersihan ringan setiap minggu. (lna)

 

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*