Asik, Wisata Kebun Raya Indrokilo Sudah Bisa Dikunjungi Awal 2019

Kebun Raya Indrokilo
Kebun Raya Indrokilo di Mojosongo Jawa Tengah yang dalam proses pembangunan | Foto: google
Mari berbagi

JoSS, BOYOLALI – Proyek pembangunan Kebun Raya Indrokilo di Mojosongo Jawa Tengah dijadwalkan selesai pada awal 2019 sehingga bisa segera dinikmati oleh masyarakat. Hal itu menyusul progres konstruksinya yang mencapai 75%.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Boyolali, Totok Eko Y.P mengatakan objek wisata Kebun Raya Indrokilo bakal dilengkapai dengan berbagai fasilitas pendukung, dengan lahan seluas sekitar 9 hektar tahun ini diharapkan bisa selesai pembangunannya.

“Kami sudah sesuai master plant, beberapa kekurangan kecil pembangunan Kebun Raya Indrokilo ini segera diselesaikan. Jika dilihat saat ini, tinggal beberapa saja yang kurang, seperti sanggar dan penyelesaian jembatan,” kata Totok Eko seperti dikutip dari Antara.

Dia menuturkan objek wisata kebun raya di Kampung Tempurejo, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo tersebut sudah terlihat wujudnya, tetapi kelengkapan infrastruktur berupa jembatan penghubung belum selesai dibangun.

“Pembangunan taman-taman tematik seperti taman anggrek, buah, rumpun bambu yang masih terus proses penyelesaian, sehingga tujuan kebun raya ini, sesuai yang diharapkan, yakni sebagai wahana pelestarian tumbuhan, penyedia ruang terbuka hijau, wisata, dan sarana edukasi,” katanya.

Menurut dia, ada sebanyak 2.323 koleksi tanaman konservasi tumbuhan dari dataran rendah khas Jawa bagian timur. Namun, tumbuhan itu hingga saat ini sudah tertanam sebanyak 578 koleksi. Tanaman lainnya sudah tersedia dan tinggal melanjutkan penanaman.

Baca juga: PT Berlico Sleman Siap Ekspor Produk Farmasi Ke Filipina

Dia menegatakan Kebun Raya Indrokilo dibangun secara bertahap sejak 2016 hingga sekarang sudah menghabiskan anggaran sekitar Rp36 miliar. Pemkab Boyolali tahun ini, telah mencairkan anggaran sebesar Rp5,7 miliar untuk pembangunan fisik, sedangkan nonfisik Rp987 juta.

“Pada tahun kedua, anggaran untuk fisik yang dikucurkan mencapai Rp9,3 miliar dan nonfisik mencapai Rp549 juta,” katanya.

Menurut dia, pembangunan 2018 dengan anggaran sebesar Rp7, 236 miliar untuk digunakan pembangunan jembatan, gazebo, area out bond, fitur lukisan kolam, dan patung Sosro Birowo.

Bupati Boyolali Seno Samodro menambahkan Kebun Raya Indrokilo rencana diresmikan awal 2019. Hal ini, sesuai dengan target awal pembangunan objek wisata yg kini sudah banyak pengunjung yakni sekitar 500 orang setiap hari Sabtu dan Minggu.

Seno berharap Kebun Raya Indrokilo segera dapat diselesaikan dan peresmian sekitar Mei 2019 atau bersamaan acar tradisi Padusan. Kebun Raya Indrokilo ini, menjadi ikon Boyolali yang dahsyat, dan menjadi tinggalan anak cucu untuk ratusan tahun mendatang. (lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*