Mau Libur Lebaran di Jogja, Ini Lokasi Parkir Yang Disiapkan

parkir
Ilustrasi | Foto: google
Mari berbagi

JoSS, SLEMAN – Sejumlah kantong parkir dipersiapkan oleh Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk kendaraan wisatawan yang berlibur di objek-objek wisata di wilayah ini. Selama Libur Lebaran, diprediksi sekitar 4 juta kendaraan bakal masuk ke DIY.

Kepala Dinas Perhubungan DIY, Sigit Sapto Raharjo menuturkan pihaknya telah menyiapkan sejumlah lokasi di antaranya Beskalan, Abu Bakar Ali, Senopati dan di Ngabean. Selain itu, juga menyiapkan tempat parkir di eks STIE di Jalan Parangtritis jika kantong parkir di dalam kota penuh. Lokasi tersebut mampu menampung sekitar 400 kendaraan.

“Ada beberapa yang sudah disiapkan, ada di Beskalan, Tempat Parkir Abu Bakal Ali, Senopati, di Ngabean. Itu bisa menampung 175 bus,” katanya.

Pihaknya juga menyiapkan tempat parkir kendaraan di sirip-sirip jalan tergantung kondisi dan situasi di lapangan, bisa juga parkir di eks UPN. “Nanti ada petugas di lapangan yang mengarahkan,” jelas Sigit.

Sirip-sirip jalan tersebut seperti Jalan Sosrowijayan, Jalan Perwakilan, Jalan Sosrokusuman, Jalan Dagen, Jalan Suryatmajan, Jalan Pajeksan, Jalan Ketandan Wetan, Jalan Beskalan, Jalan Remujung, Jalan Pabringan dan sirip jalan lainnya.

Sigit menyampaikan, pihaknya juga menyiapkan skema awal untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas di dalam kota. Yakni merekayasa arus dan durasi traffic light di sejumlah titik dengan menyesuaikan kondisi dan situasi di lapangan.

“Kalau yang jelas, sekarang kota supaya lebih lancar kita rekayasa lampu hijaunya. Yang keluar kota hijaunya banyak, yang di dalam kota hijaunya agak sedikit, itu salah satunya,” jelasnya.

Baca juga: Dishub Bantul Pastikan Angkutan Lebaran Aman dan Laik Jalan

Sementara itu, dari pihak Polresta Yogyakarta telah menyiapkan opsi rekayasa lalu lintas (lalin) selama libur lebaran 2019 di jantung Yogyakarta, Jalan Malioboro. Opsi tersebut akan diambil apabila kepadatan kendaraan di Jalan Malioboro sudah membeludak.

Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Armaini, mengatakan sebenarnya jajarannya tak ingin menutup Jalan Malioboro selama libur lebaran. Sebab, ia menyadari Jalan Malioboro adalah jantung Yogyakarta dan semua wisatawan ingin mengunjunginya.

“Pada prinsipnya kita tidak ingin menutup Malioboro ini, karena itu kan icon Kota Yogyakarta. Jadi semua orang ingin lewat Malioboro,” ujar Armaini usai Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Progo 2019 di Parkir Amongraga, Selasa (28/5) seperti dikutip dari Detik.com.

“Memang jam-jam di hari biasa (Jalan Malioboro) sudah macet. Tapi meskipun macet roda tetap berjalan. Ya kita upayakan untuk tidak kita tutup. Tapi kalau memang terpaksa sekali ya mungkin kita tutup, nggak lama-lama kok,” sambungnya.

Kasat Lantas Polresta Yogyakarta, Kompol Dwi Prasetio, menjelaskan pihaknya sudah menyiapkan opsi buka-tutup di Jalan Malioboro. Selain itu pihaknya akan melakukan pengalihan arus lalu lintas, termasuk mengoptimalkan sirip-sirip Jalan Malioboro. (lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*