Jadi Objek Wisata Baru, Salju Turun di Wilayah Tabuk Arab Saudi

Warga tampak menikmati pemandangan gurun yg diselimuti salju | Foto: arabnews.com
Mari berbagi

JoSS, TABUK ARAB SAUDI – Fenomena alam langka terjadi Arab Saudi, negara gurun pasir yang terkenal memiliki suhu udara yang tinggi kini kedatangan salju di wilayah pegunungan barat daya. Warga pun tampak asyik menikmati pemandangan gurun yang berselimut putih salju.

Dilaporkan Arab News, Rabu (15/1) wilayah yang mengalami hujan salju adalah daerah utara Tabuk dan Jabal Al Lawz, Al-Daher, dan pegunungan Alqan. Wilayah bersalju di Saudi adalah destinasi wisata populer.

Aparat pun bersiaga di jalan-jalan untuk mengamankan situasi. Kedubes Saudi di Amerika Serikat (AS) menyebut salju juga turun di daerah proyek kota futuristik NEOM yang berlokasi di Tabuk.

Salah satu warganet di kota Arar di utara Arab Saudi berkata: “Ini bukan Kanada! Ini bukan Swiss! Ini bukan Alaska! Ini Kerajaan Saudi Arabia!”

Tak hanya manusia, unta pun turut memandangi salju yang menggantikan padang yang biasanya kering. Ini bukan pertama kalinya salju Arab Saudi heboh di media sosial, tahun lalu salju juga turun di Tabuk.

Situs cuaca AccuWeather menyebut salju kali ini terjadi karena ada badai dari selatan Eropa dan Mediterania yang datang ke Timur Tengah pekan lalu. Udara dingin pun ikut terbawa dan hasilnya turun salju.

Dikutip dari berbagai media Timur Tengah, seperti The National dan Arab News, salju telah turun di Arab Saudi sejak hari Jumat (10/1) lalu, tepatnya di Tabuk.

Tabuk adalah provinsi berada di bagian barat laut Arab Saudi. Ibu kota provinsinya adalah Tabuk, yang dihuni sekitar 500 ribu penduduk. Tabuk pun berbatasan dengan negara Yordania.

Tabuk cukup jauh dari kota-kota penting di Arab Saudi misalnya Makkah, Madinah, atau ibu kota negaranya, Riyadh. Jarak Riyadh ke Tabuk sekitar 1.400-an km. Naik mobil dari Riyadh ke Tabuk, bisa memakan waktu 12 jam. JIka naik pesawat, bisa ditempuh dengan waktu 2 jam saja.

Di media sosial, viral foto-foto Tabuk yang turun salju. Arab News menyebutkan, salju turun di kawasan Haql di dekat teluk dan di Pegunungan Jabal Al-Lawz, Al-Daher, dan Alqan.

Provinsi Tabuk merupakan salah satu suguhan Arab Saudi untuk turis. Dilansir dari laman resmi Saudi Arabia Tourism, Tabuk punya julukan ‘The Jewels of Saudi Arabia’. Sebab, lanskap alam dan sejarahnya yang menawan.

Berada tak jauh dari Yordania, kawasan pegunungannya berwarna merah. Ditambah dengan bebatuan yang bentuknya unik, jadilah semacam bak di planet lain. Di gua-gua pada pegunungannya, peneliti dari Saudi Commission for Tourism and National Heritage (SCTNH) menemukan banyak lukisan purba di Tayma, suatu kawasan kota tua.

Lukisan-lukisan purba itu diyakini berumur ribuan tahun. Tentu, Tayma menjadi destinasi wisata yang unik dengan lukisan purbanya tersebut. Sampai akhir pekan ini, salju diprediksi terus turun di Tabuk. (lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*