Waspada Jika Terlalu Sering Sering Bersenadawa

Mari berbagi

JoSS, JAKARTA – Bersendawa adalah merupakan hal yang lumrah terjadi ketika kenyang atau saat mengkonsumsi minuman bersoda.

Disampaikan dokter spesialis penyakit dalam, konsultan gastroentero hepatologi di RS Pondok Indah, Puri Indah, dr. Hendra Nurjadin, SpPD-KGEH, sendawa adalah cara tubuh mengeluarkan gas alami. Umumnya kondisi ini merupakan hal wajar karena jika tidak dikeluarkan akan membuat perut menjadi kembung dan terasa begah.

Namun bagaimana jika sendawa tidak dipicu kedua hal ini atau justru terjadi saat perut kosong? Menurut dr. Hendra, kondisi inilah yang harus diwaspadai. Menurutnya bisa jadi seseorang mengalami gejala maag yang jika tidak ditangani bisa berujung pada tukak lambung (ulkus peptikum) hingga kanker lambung.

“Bila sendawa terjadi terus menerus selama lima tahun, makin parah tidak sembuh-sembuh, apalagi ditambah sulit menelan, berhati-hatilah. Kita mesti endoskopi. Jangan sembarangan dengan sendawa,” ujar dia dalam temu media, Jumat (30/3) seperti dirilis Suara.com.

Baca juga: Terkuak Alasan Orang Tua Zaman Dulu Mengajarkan ‘Bangun Pagi Langsung Mandi’

Sendawa yang terjadi terus menerus misalnya hingga lima tahun, kata dr. Hendra, besar kemungkinan merupakan gejala maag.

Maag sendiri bisa ditandai dengan gejala nyeri perut, mual, muntah, kembung, begah, sendawa, rasa terbakar diulu hati atau dada dan keluhan lainnya yang bermuara pada area bagian atas.

“Jika gangguan sakit maag tidak ditangani baik, apalagi adanya infeksi kunan heliobacter pylori, maka akan mudah menjadi tukak lambung, tandas dia.

Paul Berggreen, MD, pakar gastroenterologi dari Arizona Digestive Health, menyebut sendawa atau dalam bahasa medis disebut eruktasi merupakan tandanya adanya gas di usus. Nah, Paul mengatakan ada beberapa masalah kesehatan yang bisa terlihat jika kamu sering bersendawa.

Apa saja? Dikutip dari Prevention, berikut 4 masalah kesehatan ditandai dengan sendawa:

1. GERD, gastroesophageal reflux disease (GERD) atau yang lazim disebut penyakit asam lambung merupakan kondisi masalah pencernaan di mana asam lambung naik ke kerongkongan.

2. Sinus, ketika sinus kambuh, tak ada salahnya Anda segera mengobatinya. Dengan begitu, risiko sulit bernapas termasuk sering sendawa akibat bernapas dari mulut juga bisa dihindari.

3. Makan terlalu cepat. Sendawa yang lebih sering dialami bisa jadi tanda bahwa Anda makan atau minum terlalu cepat.

 

4. Minum soda. Setelah mengonsumsi soda, pernahkah dalam waktu beberapa menit kemudian Anda bersendawa? Ya, minuman berkarbonasi mengalirkan udara langsung ke perut. Nah, sendawa yang berasal dari perut, bukan dari kerongkongan, umumnya bersuara lebih kencang dan berbau. (Wiek/lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*