Film Tentang Taufiq Kiemas Syuting di Jogja

Taufiq Kiemas
Taufiq Kiemas | Foto: google
Mari berbagi

JoSS, JAKARTA Kisah Taufiq Kiemas diangkat dalam film. Film ini menceritakan pengalaman seorang anak muda dalam mengarungi gelombang kehidupan, terutama dinamika sosial-politik di masa 1960-an.

Film Yang berjudul ‘Taufiq: Lelaki yang Menentang Badai’ ini mulai syuting di Jogja sejak Sabtu (8/12) lalu. Rencananya proses pengambilan gambar film tentang sosok  Taufiq Kiemas ini akan berlangsung selama tiga pekan ke depan.

Sebelumnya, akhir November lalu, syuting perdana telah dilakukan di kampung halaman orang tua Taufiq Kiemas di Palembang, Sumatera Selatan. Syuting di Palembang mengambil adegan-adegan masa kanak-kanak dan remaja Taufiq. Masa-masa ini disebut masa penting dalam pembentukan karakter Taufiq.

“Saya berharap film ini akan menarik minat anak muda, sekaligus kalangan orangtua yang ingin bernostalgia di masa itu,’ ujar sutradara, Ismail Basbeth melalui keterangan pers yang diterima Tempo.co.

Ismail Basbeth tak langsung menerima tawaran untuk menyutradarai film Taufiq. Ia baru merasa tertantang saat membaca skenario dan profil sosok Taufik Kiemas.

“Kisah hidup Pak Taufiq penuh warna. Selain itu, saya diberi kebebasan untuk menggarap film ini sepenuhnya oleh para produser,” kata Ismail Basbeth dalam konferensi pers film ini yang digelar di Jogja, belum lama ini.

Baca jugaCiputra Group Ekspansi Usaha ke Babarsari

Film biopik ini akan mengisahkan masa remaja dan masa ketika Taufiq Kiemas menjadi aktivis gerakan politik yang mendukung Presiden Soekarno. Karena aktivitas politiknya tersebut, Taufiq Kiemas semasa hidupnya pernah mendekam di dalam penjara pada masa rezim Soeharto.

Meski demikian, Ismail Basbeth enggan film ini disebut sebagai film politik. Menurutnya, garapan anyarnya ini tetap film drama yang mengangkat perjuangan hidup seorang anak manusia sehingga menjadi pemimpin dan negarawan.

Sosok  Taufiq Kiemas diperankan aktor Achmad Megantara dan Aghniny Haque sebagai Megawati Soekarnoputri. Film ini juga didukung aktor-aktor senior, antara lain Ray Sahetapy yang memerankan Bung Karno dan Ferry Salim yang didapuk sebagai Tjik Agus Kiemas, ayahanda dari Taufiq Kiemas.

Ismail Basbeth telah menggarap banyak film, antara lain Mencari Hilal dan Arini. Dalam film ini juga ditampilkan kisah asmara Taufiq Kiemas dengan Megawati Soekarnoputri. Penggagas sekaligus produser eksekutif film ini adalah Muhammad Yamin dan Imran Hasibuan.

Putri Taufiq Kiemas dan Megawati yang juga Menko Pembangunan dan Kebudayaan, Puan Maharani, menyambut baik rencana pembuatan film ini. Menurutnya, film ini bisa menggambarkan sosok Taufiq Kiemas yang sejak muda sebagai seorang aktivis gerakan hingga menjadi negarawan serta tokoh yang bisa bergaul dengan semua kalangan.

Rencananya, film Taufiq: Lelaki yang Menentang Badai akan mulai tayang di bioskop-bioskop pada Maret 2019. “Kami berharap film ini akan diapresiasi publik Indonesia, kata Ody Mulya, produser yang telah menghasilkan film-film box office, seperti Dilan 1990. (Wiek/lna)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*